CIKARANG, DAKTACOM - Jantung manusia dilengkapi dengan empat katup yang berfungsi mengatur aliran darah dan mencegah aliran balik, memastikan sirkulasi darah berjalan lancar.

Fungsi vital jantung melibatkan pengiriman oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh, sekaligus membuang karbondioksida dan limbah metabolisme.

Namun, gaya hidup tidak sehat dan kurangnya olahraga menjadi penyebab utama masalah jantung, seperti yang diungkapkan oleh lima dokter spesialis dari Siloam Hospitals Lippo Cikarang dalam sebuah sesi edukasi kesehatan di Hotel Holiday Inn, Cikarang (29/9).

dr. Sandra Adityavarna, Direktur Rumah Sakit Siloam Hospitals Lippo Cikarang, menekankan pentingnya kesehatan kardiovaskular.

“Melalui pertemuan ini, kami ingin memperkuat kolaborasi dalam perawatan kardiovaskular dan mendorong diskusi serta inovasi baru di bidang ini," ujar dr. Sandra.

Ia juga menyatakan bahwa kesehatan jantung terkait erat dengan saraf, pembuluh darah, serta organ ginjal dan paru-paru.

Dr. dr. Antonia Anna Lukito, SpJP(K), FIHA, menjelaskan inovasi terbaru dalam pengobatan penyempitan katup jantung, yaitu TAVI (Transcatheter Aortic Valve Intervention), yang merupakan prosedur penggantian katup jantung secara minimal invasif tanpa operasi besar.

“TAVI menjadi solusi efektif dengan risiko lebih rendah dan pemulihan lebih cepat," ungkap Dr. Antonia.

Senada dengan itu, dr. Hervin Ramadhani, SpJP(K), FIHA, juga menekankan bahwa metode minimal invasif dalam penanganan penyakit jantung lebih diminati karena risiko lebih rendah dan tingkat keberhasilan yang lebih tinggi.

dr. Pudji Sugianto, Sp.S, menjelaskan pentingnya kolaborasi lintas bidang untuk menangani pasien stroke dan penyakit ginjal. Ia menekankan bahwa manajemen hipertensi dan gula darah sangat penting dalam mencegah komplikasi pada pasien stroke. Kolaborasi dengan spesialis lain, termasuk jantung, gizi, dan rehabilitasi medis, diperlukan untuk penanganan yang lebih komprehensif.

dr. Christine Anita, SpJP, dalam sesi edukasi, menjelaskan bahwa gangguan aliran darah perifer dapat meningkatkan risiko kardiovaskular. Salah satu masalah yang sering terjadi adalah varises pada tungkai.

"Penanganan varises dapat dilakukan dengan metode EVLA (Endovenous Laser Ablation) yang minim invasif," jelas dr. Christine.

dr. Baringin De Samakto, Sp.PD, membahas manajemen diabetes tipe 2, dengan fokus pada kardio-renal-metabolik. Terapi terbaru seperti Dapagliflozin membantu mengendalikan gula darah dan mencegah kerusakan ginjal pada pasien dengan atau tanpa penyakit kardiovaskular.

Melalui edukasi dan kolaborasi lintas bidang, Siloam Hospitals Lippo Cikarang berupaya memberikan penanganan komprehensif untuk penyakit jantung, stroke, dan ginjal, dengan pendekatan teknologi terkini dan manajemen pasien yang optimal. * * *