Nasional / Politik dan Pemerintahan /
Follow daktacom Like Like
Senin, 08/09/2025 11:00 WIB

PKS Kabupaten Bekasi Instruksikan Aleg Kawal Anggaran Masyarakat, Soroti Sampah, Pencemaran, hingga Pengangguran

Pelantikan Pengurus DPTD PKS Kab Bekasi 2025 2030
Pelantikan Pengurus DPTD PKS Kab Bekasi 2025 2030

TAMBUN SELATAN, DAKTACOM – Dewan Pengurus Tingkat Daerah (DPTD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bekasi menginstruksikan seluruh anggota legislatif (Aleg) dari partainya untuk benar-benar mengawasi dan memperjuangkan anggaran daerah agar dialokasikan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

 

Instruksi ini disampaikan Ketua DPTD PKS Kabupaten Bekasi, Akhmad Hisyam, didampingi Sekretaris Umum Taufik Saleh dan Kepala Bidang Komunikasi Digital (Komdigi) Sutrisno kepada wartawan di kawasan Tambun Selatan, Ahad (7/9).

 

Pihaknya menyampaikan Musyawarah Daerah (Musda) telah digelar secara sederhana sebagai wujud keprihatinan partai terhadap kondisi bangsa saat ini, pada Sabtu (6/9). Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pelantikan pengurus DPTD PKS masa khidmat 2025–2030.

 

Menurutnya, Kabupaten Bekasi tengah menghadapi tantangan besar, sebagai salah satu daerah penyangga Ibu Kota memiliki berbagai permasalahan yang kompleks.

 

“Bekasi memiliki penduduk yang sangat besar dengan kawasan industri yang padat. Ini membawa tantangan besar, seperti persoalan sampah, pencemaran lingkungan, pengangguran, dan angka perceraian yang tinggi. Semua ini perlu penanganan serius dan kolaborasi antara pemerintah daerah, legislatif, dan seluruh elemen masyarakat,” ujarnya.

 

Hisyam menegaskan, anggota legislatif PKS memiliki tanggung jawab moral untuk memastikan politik anggaran benar-benar berpihak kepada rakyat. Ia meminta agar setiap alokasi anggaran yang dibahas di DPRD memprioritaskan program-program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, bukan sekadar proyek seremonial.

 

“Aleg PKS harus memikirkan dengan matang proporsi anggaran yang digunakan. Berapa besar yang dibutuhkan untuk masyarakat, bagaimana dampaknya, dan bagaimana program tersebut bisa memberikan manfaat langsung. Anggota legislatif PKS harus terbuka dalam berkomunikasi dengan masyarakat. Telepon dari siapapun diangkat, WhatsApp dibalas.” jelasnya.

 

Dalam kepengurusan baru, PKS Kabupaten Bekasi memberikan ruang yang besar bagi generasi muda. Hisyam menyebut, setidaknya 50 persen dari struktur pengurus diisi oleh anak muda yang terlibat.

 

“Dunia anak muda saat ini berbeda dengan generasi sebelumnya. Mereka membutuhkan ruang yang nyaman untuk berkreasi,” ujarnya.

 

Ke depan, PKS Kabupaten Bekasi berencana menggelar Silaturahmi Kebangsaan dengan partai politik lain dan Bupati Bekasi. Langkah ini diambil untuk memperkenalkan susunan pengurus baru sekaligus memperkuat sinergi lintas elemen demi kemajuan daerah.

 

“Kami ingin bersilaturahmi dengan semua pihak, termasuk Bupati Bekasi dan partai politik lain. Kami siap mendukung kebijakan yang pro-rakyat,” pungkasnya. * * *

Reporter : Ardi Mahardika
- Dilihat 171 Kali
Berita Terkait

0 Comments